Situ Cicinta adalah sebuah bendungan atau danau buatan seluas kurang lebih 17.30 Ha yang berada di seberang Stasiun Maja. Bendungan yang dibangun oleh Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau, Cidurian, Cidurian (BBWSC3) pada tahun 2003 ini memiliki daya tampung air sekitar 16.296 m3.
Selain berfungsi sebagai sumber air irigasi pertanian, cadangan air baku dan pengendali banjir, bendungan Cicinta juga memiliki peran penting dalam konservasi sumber daya air di wilayah kota Maja , Kopo dan sekitarnya.
Keindahan Situ Cicinta
Pada mulanya Situ Cicinta memang hanya merupakan bendungan irigasi biasa, tapi di balik kesederhanaannya bendungan ini ternyata memiliki pesona keindahan tersendiri khususnya pada saat pagi hari, siang hari yang cerah atau sebelum matahari terbenam.
Oleh sebab itu tak heran lama kelamaan semakin banyak warga dari luar daerah yang sengaja datang untuk menikmati keindahan danau buatan ini. Apalagi semenjak Commuter Line beroperasi sekitar tahun 2013 lalu.
Sayangnya kondisinya hingga saat ini belum ditata dan dikelola dengan baik sehingga masih diperlukan perbaikan dan pengelolaan yang lebih serius oleh semua pihak terkait.
Lokasi Situ Cicinta.
Secara administratif situ ini termasuk ke dalam wilayah desa Maja, Kecamatan Maja, Kabupaten Lebak, Banten. Lokasinya membentang dari depan kantor marketing Permata Mutiara Maja sampai ke samping Stasiun Maja. Di Google Map lokasinya sangat mudah ditemukan
How to Get There?
Cara paling mudah menuju Situ Cicinta dari Jakarta adalah dengan menumpang Commuter Line jurusan Tanahabang – Rangkasbitung, lalu berhenti di stasiun Maja. Hanya sekitar 90 menit, anda pun sudah sampai di Stasiun Maja.
Sesampai di stasiun Maja, jangan langsung beranjak ke tangga keluar tapi berjalanlah sampai ke ujung peron lalu tengoklah ke arah kiri. Dari situ anda sudah bisa melihat keindahan telaga cinta ini.
Bagi anda yang mengendarai mobil dari Jakarta, anda bisa menuju Situ Cicinta melalui jalan tol Jakarta – Merak, keluar di gerbang tol Balaraja Barat. Dari sana anda melanjutkan perjalanan mengikuti jalan raya ke arah Maja yang jaraknya sekitar 20 km.
Selanjutnya anda tinggal masuk ke gerbang utama Permata Mutiara Maja, lalu belok kanan ke jalan desa (sudah dibeton) dekat jembatan Cicinta setelah Dapoer Maja sampai ke parkiran mobil di pinggir Situ Cicinta.
Jangan lupa pamitan dulu ya sama petugas yang menjaga Situ Cicinta. Kalau orangnya tidak ada di tempat paling tidak anda sebaiknya mohon ijin parkir mobil di situ kepada sesepuh atau tokoh pemuda setempat.
Sekedar info, sampai sejauh ini pengunjung tidak dikenakan tiket masuk, tapi biasanya para pengunjung memberikan donasi seiklasnya untuk parkiran kepada pemuda yang menjaga kendaraan.
Anda juga bisa memarkir mobil di parkiran Stasiun Maja, lalu berjalan kaki menyusuri jalan kecil ke arah Situ Cicinta yang berada di seberang Stasiun Maja. Jika bingung, jangan ragu untuk bertanya kepada warga di sekitar Stasiun Maja dan berhati-hatilah saat menyeberang rel kereta api.
What to Do?
Umumnya para pengunjung yang datang ke situ ini untuk bersantai, berfoto ria, berenang ala si Bolang atau banyak juga yang datang ke sana hanya untuk sekedar memancing ikan.
Bagi anda yang hobby wisata petualangan, anda bisa mengexplor rimbunnya rumpun bambu di sepanjang aliran Sungai Cicinta yang berada tak jauh dari bendungan Cicinta.
Jika beruntung anda dapat menemukan burung-burung dan hewan liar seperti biawak, kadal, musang, katak hijau, dan lain-lain.
Tepat di parkiran mobil itu terdapat Makam Keramat Malaka yang sering dikunjungi para peziarah. Menurut keterangan warga setempat, di TPU tersebut terdapat makam salah seorang tokoh syiar agama Islam dari zaman para wali.
What’s Not To Do?
- Jangan buang sampah sembarangan apalagi ke dalam situ.
- Bagi wanita sebaiknya jangan mandi atau berenang dengan hanya menggunakan bikini.
- Jangan bikin onar dan melakukan segala perbuatan yang melanggar hukum dan etika.
Fasilitas Umum
Sebagai sebuah bendungan irigasi, Situ Cicinta memang belum dikembangkan menjadi obyek wisata. Oleh sebab itu situ ini belum dilengkapi fasilitas umum untuk wisatawan kecuali sebuah WC Umum yang berada di pinggir danau dekat pemakaman.
Untuk urusan makan minum di sana memang belum ada cafe atau restoran. Yang ada hanya warung pojok yang menjual kopi, teh dan mie instant rebus di sudut dekat pintu air.
Jika anda mau wisata kuliner, sebaiknya anda ke Dapoer Maja yang menyediakan menu yang cukup beragam.
Rencana Rehabilitasi
Dikutip dari laman Instagram resmi BBWSC3, rencana rehabilitasi Situ Cicinta telah dimulai tahun ini dengan tahap awal berupa penyusunan dokumen Detail Desain dan Penyusunan Dokumen Lingkungan oleh PPK Perencanaan dan Program BBWSC3 bekerja sama dengan konsultan perencana dari PT Rencana Cipta Mandiri KSO dan PT Sarana Perencana Jaya selaku penyedia jasa. Kegiatan ini akan berlangsung selama 210 hari kerja.
Sebagai langkah awal sebelum dilakukan diskusi dan penyusunan laporan pendahuluan, dilakukanlah kunjungan lapangan dan survei lokasi pada hari Kamis, 2 Mei 2024 ke Situ Cicinta. Kunjungan tersebut melibatkan Syauqiyatul Afnani Rangkuti, selaku Kepala Bidang KPISDA, Arif Budi Santoso, selaku PPK Perencanaan dan Program, serta Mahar Himawan, selaku Ketua Tim Direksi.
Dalam kunjungan lapangan ini, tim konsultan perencana memberikan pemahaman dan gambaran mendalam tentang kondisi awal situ dan progres kegiatan yang telah dilakukan serta tahapan penyusunan DED dan dokumen lingkungan, sambil mencatat informasi lainnya yang disampaikan oleh tim BBWSC3.
Sambil Wisata Survey Rumah
Bagi anda yang ingin berwisata murah meriah, tidak ada salahnya untuk berkunjung ke Situ Cicinta. Sambil berwisata anda juga bisa sekaligus melihat langsung rumah idaman di Permata Mutiara Maja.
Nah, biar acaranya berjalan lancar, sebelum berangkat jangan lupa hubungi dulu kami via WA ya.